menulis puisi berhenti di puisi ke 14... (kehilangan inspirasi)
11 desember 2015
Mengenalimu adalah kebutuhankuSetiap kurva lekuk pribadimu Setiap milli tubuhmuSetiap liku pemikiranmu
#11
12 desember 2015
Diam mu seperti jelaga di malam gelap|membuatku meraba|ta berdaya|malam terasa membenamkanku dalam gulitanya
#12
Late post
13 desember 2015Ciuman mu membekukan tubuh telanjangku
Setiap pori meminta sentuhan hangat mu
Sayang
Aku terjebak aroma tubuh lelakimu
#13
14 desember 2015
untaian aksara menghilang di kabut pagi ini kawan
sembunyi di semak belukar keresahan hati
wahai waktu..
berhentilah..
#14
akankah aku berpuisi lagi ????? entahlah...................................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar